Mengenal Makanan Ringan Khas Tiongkok Lezat, Unik, dan Penuh Tradisi
Tiongkok di kenal sebagai salah satu negara dengan warisan kuliner paling kaya di dunia. Selain hidangan utamanya yang terkenal seperti Peking Duck dan Hot Pot, Tiongkok juga memiliki berbagai makanan ringan (snack) khas yang menggugah selera. Makanan ringan ini bukan hanya untuk memuaskan rasa lapar di antara waktu makan, tetapi juga mencerminkan budaya dan sejarah panjang masyarakat Tiongkok. Dari jajanan pasar hingga kudapan modern, berikut adalah beberapa Makanan Ringan Khas Tiongkok yang patut untuk di coba.
1. Tanghulu – Permen Buah Tradisional
Salah satu camilan paling ikonik dari Tiongkok adalah Tanghulu, yaitu buah yang di tusuk seperti sate lalu di lapisi sirup gula hingga mengeras seperti kaca. Biasanya menggunakan buah hawthorn, namun kini variasinya meliputi anggur, stroberi, kiwi, bahkan tomat ceri. Rasa manis dari lapisan gula berpadu dengan asam segar buah menciptakan sensasi unik di lidah. Tanghulu sangat populer di musim dingin dan sering di jual oleh pedagang kaki lima di kota-kota besar Tiongkok.
2. Bingtanghulu – Versi Manis yang Lebih Modern
Meskipun mirip dengan tanghulu, Bingtanghulu lebih fokus pada tampilan menarik dan rasa manis yang lebih dominan. Beberapa penjual menambahkan topping seperti wijen, cokelat, atau bahkan bubuk keju untuk menyesuaikan dengan selera anak muda. Ini adalah bukti bagaimana makanan ringan tradisional dapat bertransformasi mengikuti perkembangan zaman tanpa kehilangan identitasnya.
3. Jianbing – Pancake Gurih yang Mengenyangkan
Jianbing adalah salah satu makanan ringan khas Tiongkok yang bisa juga di jadikan sarapan. Di buat dari adonan tepung yang di masak tipis di atas wajan datar, lalu di tambahkan telur, saus hoisin, daun bawang, dan potongan kerupuk. Tekstur renyah berpadu dengan kelembutan adonan dan rasa gurih dari saus menjadikan jianbing sangat populer di kalangan pekerja dan mahasiswa. Street food ini sering di sebut sebagai “crepes-nya Tiongkok.”
4. Baozi – Roti Kukus Berisi yang Praktis
Roti kukus yang diisi dengan berbagai macam bahan seperti daging cincang, sayuran, atau bahkan pasta kacang manis. Baozi mudah ditemukan di seluruh penjuru Tiongkok, baik di restoran maupun warung pinggir jalan. Makanan ringan ini sangat praktis, lezat, dan mengenyangkan. Ukurannya yang pas membuatnya cocok di jadikan bekal atau kudapan sore.
5. Zongzi – Cita Rasa Tradisi dalam Balutan Daun
Makanan ringan khas yang terbuat dari ketan dan isian seperti daging, kacang, atau telur asin, lalu di bungkus dengan daun bambu dan di kukus atau direbus. Zongzi erat kaitannya dengan perayaan Festival Perahu Naga dan memiliki nilai budaya yang mendalam. Meskipun awalnya hanya dibuat setahun sekali, kini Zongzi bisa di temukan kapan saja dan menjadi simbol dari cinta dan pengabdian dalam budaya Tiongkok.
6. Luobo Si Bing – Kue Lobak yang Gurih
Kue lobak adalah makanan ringan gurih yang di buat dari lobak parut dan tepung, lalu di goreng hingga renyah. Camilan ini populer di wilayah selatan Tiongkok seperti Guangdong dan cocok di santap saat hangat dengan saus cuka atau sambal. Teksturnya renyah di luar dan lembut di dalam, menjadikannya pilihan yang di sukai banyak orang.
Baca juga: Spot Foto Estetik di Tempat Wisata Populer Surga Instagramable
Makanan ringan khas Tiongkok bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang sejarah, tradisi, dan inovasi. Setiap camilan memiliki cerita dan makna tersendiri yang menjadikannya lebih dari sekadar makanan. Jika Anda berkesempatan mengunjungi Tiongkok atau menjumpai toko makanan Asia, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kekayaan kuliner ini. Dari yang manis hingga gurih, makanan ringan khas Tiongkok akan memberikan pengalaman rasa yang tak terlupakan.
